Berapakah maximum Drop Voltage pada instalasi listrik?

[Anonymous user]

Siang, mau tanya, maximum Drop Voltage pada instalasi listrik itu berapa ya? Terima kasih.

[HelvinHermanT · Accepted solution]

Selamat Siang juga,

Terima kasih atas pertanyaannya.

Rekomendasi maximum Drop Voltage dalam instalasi diatur dalam IEC 60364-5-52:2009 Low-voltage electrical installations – Part 5-52: Selection and erection of electrical equipment – Wiring systems

Bisa dilihat dalam Annex / Lampiran G mengenai "Volrtage drop in customers installations". Nilai maximum drop voltage adalah 3 - 8 % tergantung tipe instalasinya dan peruntukannya (Penerangan atau lain lain). 

Contoh :

Maximum drop voltage sebesar 3% untuk Penerangan (Lighting) jika disuplai dari Distribusi Listrik Umum tegangan rendah (PLN) dan maximum 6% untuk penerangan dengan suplai dari distribusi listrik tegangan rendah Privat.

Untuk penggunaan lainnya (selain penerangan) maximum drop voltage 5-8% untuk Distribusi Umum dan Private.

Dimungkinkan drop voltage lebih besar saat starting motor atau gawai dengan inrush current besar.

[Anonymous user]

Terima kasih atas informasinya, Pak @HelvinHermanT !

Untuk rumus di atas, mohon maaf ada legend lengkapnya ngga ya Pak? Seperti S, lamda, Ib, maksudnya apa, Karena terpotong.

Terima kasih!

[HelvinHermanT · Accepted solution]

u is the voltage drop in volts;
b is the coefficient equal to 1 for three-phases circuits, and equal to 2 for single-phasecircuits;

NOTE 3 Three-phase circuits with the neutral completely unbalanced (a single phase loaded) are considered a single-phase circuits.

ρ1 is the resistivity of conductors in normal service, taken equal to the resistivity at the temperature in normal service, i.e. 1,25 times the resistivity at 20 °C, or 0, 022 5 Ωmm2/m for copper and 0,036 Ωmm2/m for aluminium;

L is the straight length of the wiring systems, in metres;

S is the cross-sectional area of conductors, in mm2;

cos ϕ is the power factor; in the absence of precise details, the power factor is taken as equal to 0,8 (sin ϕ = 0,6);

λ is the reactance per unit length of conductors, which is taken to be 0,08 mΩ/m in the absence of other details;

IB is the design current (in amps);

Lebih lengkapnya bisa dilihat di standar tersebut. 

[Anonymous user]

Siap, terima kasih informasinya Pak @HelvinHermanT !