Expert on Demand for Standards & Regulations
Connect to Schneider Electric experts in your country for any inquiry about electrical installation and safety standards and regulations.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Posted: 2022-07-05 11:40 PM
Pertanyaan dari customer kepada specifier team :
Saya menemukan beberapa standar untuk voltase pengenal tegangan rendah ada yang tertulis 220/380 dan ada yang tertulis 230/400 V.
Mana yang benar dan mengapa ada perbedaan ?
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Posted: 2022-07-06 05:46 PM
Dear Pak Helvin,
Mengacu pada SPLN T6.001: 2013 dengan subject "TEGANGAN TEGANGAN STANDAR"
maka sistem yang diterapkan pada sistem Distribusi Tegangan Rendah adalah sebagai berikut:
1. Sistem fase tiga empat kawat : tegangan nominal (V) = 230 / 400
2. Sistem fase tunggal tiga kawat: tegangan nominal (V) = 2 X 230 (sistem fase tunggal tiga kawat tidak dikembangkan)
Demikian pengetahuan saya
Terima kasih
Salam,
Faisal Amir .S.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Posted: 2022-07-11 08:34 PM . Last Modified: 2022-07-11 09:00 PM
Terima kasih Pak Faisalamir.
Benar bahwa 220/380 digunakan untuk menyebutkan bahwa nilai voltase pengeal 1 phasa (Phase to N) = 220V sedangkan nilai voltase pengenal 3 phasa (Ph to Ph) = 380V.
Sedangkan 230/400 digunakan untuk menyebutkan bahwa nilai voltase pengenal 1 phasa = 230V dan nilai voltase 3 phasanya = 400V.
Untuk diketahui bahwa setiap negara memiliki preferensi nilai voltase pengenal masing masing ada yang 220/380, 230/400 dan 240/415.
Awalnya nilai voltase pengenal 3 phasa di Eropa barat adalah 380V (220/380V) dan Inggris/UK menggunakan nilai 415V (240/415V).
Nilai voltase pengenal 400 V (230/400V) adalah hasil evolusi dari kedua sistem 220/380 V dan 240/415 V tersebut diatas.
Atas kesepakatan negara negara Eropa dan banyak negara lainnya, nilai voltase 400 (230/400V) adalah sebagai titik temu untuk mensepakati penyatuan standard nilai voltase pengenal. Meskipun sampai saat ini sistem 220/380 V dan 240/415 V masih ada / dipergunakan karena untuk merubah nilai tegangan pada suatu sistem memerlukan biaya yang tidak sedikit.
Kondisi Idealnya adalah memiliki suatu standard nilai voltase tunggal, akan tetapi ada terlalu banyak hambatan politik, keuangan, dan teknis untuk mengurangi voltase Inggris ke level Eropa atau untuk meningkatkan voltase Eropa ke level Inggris, jadi suatu standar baru dibuat untuk mencakup keduanya. Ini dicapai dengan mengubah toleransi standar pasokan yang ada sebelumnya. Tegangan Inggris ke 415VAC + 6% dan - 10% dan Eropa ke 380VAC +10% dan -6% (sehingga menciptakan tumpang tindih yang dapat diatur) dan kami akan menyebut keduanya gabungan 400VAC, terlepas dari kenyataan bahwa tidak ada yang sengaja menghasilkan pada 400VAC!
Bergantung pada sensitivitas tegangan produk dan perbedaan dari nominal tegangan suplai aktual, mungkin tidak disarankan untuk menggunakan perangkat khusus 380VAC di Inggris atau perangkat khusus 415VAC di Daratan Eropa, dll. Misalnya, pasokan 415VAC dapat meningkat hingga 439.9VAC dan masih dalam toleransi, tetapi tegangan pengenal maksimum yang dijamin untuk produk 380VAC hanya 418VAC. Pasokan 380VAC dapat turun hingga 357.2VAC dalam toleransi tetapi tegangan minimum yang terjamin untuk kinerja yang benar dari produk 415VAC adalah 373.5VAC Ini dapat bekerja dengan baik dengan cara apa pun tetapi bisa juga, secara teknis, di luar spesifikasi peralatan dengan implikasi yang jelas . Produk 400VAC harus kompatibel dengan semua voltase pada rentang ini
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Posted: 2022-07-06 05:46 PM
Dear Pak Helvin,
Mengacu pada SPLN T6.001: 2013 dengan subject "TEGANGAN TEGANGAN STANDAR"
maka sistem yang diterapkan pada sistem Distribusi Tegangan Rendah adalah sebagai berikut:
1. Sistem fase tiga empat kawat : tegangan nominal (V) = 230 / 400
2. Sistem fase tunggal tiga kawat: tegangan nominal (V) = 2 X 230 (sistem fase tunggal tiga kawat tidak dikembangkan)
Demikian pengetahuan saya
Terima kasih
Salam,
Faisal Amir .S.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Posted: 2022-07-11 08:34 PM . Last Modified: 2022-07-11 09:00 PM
Terima kasih Pak Faisalamir.
Benar bahwa 220/380 digunakan untuk menyebutkan bahwa nilai voltase pengeal 1 phasa (Phase to N) = 220V sedangkan nilai voltase pengenal 3 phasa (Ph to Ph) = 380V.
Sedangkan 230/400 digunakan untuk menyebutkan bahwa nilai voltase pengenal 1 phasa = 230V dan nilai voltase 3 phasanya = 400V.
Untuk diketahui bahwa setiap negara memiliki preferensi nilai voltase pengenal masing masing ada yang 220/380, 230/400 dan 240/415.
Awalnya nilai voltase pengenal 3 phasa di Eropa barat adalah 380V (220/380V) dan Inggris/UK menggunakan nilai 415V (240/415V).
Nilai voltase pengenal 400 V (230/400V) adalah hasil evolusi dari kedua sistem 220/380 V dan 240/415 V tersebut diatas.
Atas kesepakatan negara negara Eropa dan banyak negara lainnya, nilai voltase 400 (230/400V) adalah sebagai titik temu untuk mensepakati penyatuan standard nilai voltase pengenal. Meskipun sampai saat ini sistem 220/380 V dan 240/415 V masih ada / dipergunakan karena untuk merubah nilai tegangan pada suatu sistem memerlukan biaya yang tidak sedikit.
Kondisi Idealnya adalah memiliki suatu standard nilai voltase tunggal, akan tetapi ada terlalu banyak hambatan politik, keuangan, dan teknis untuk mengurangi voltase Inggris ke level Eropa atau untuk meningkatkan voltase Eropa ke level Inggris, jadi suatu standar baru dibuat untuk mencakup keduanya. Ini dicapai dengan mengubah toleransi standar pasokan yang ada sebelumnya. Tegangan Inggris ke 415VAC + 6% dan - 10% dan Eropa ke 380VAC +10% dan -6% (sehingga menciptakan tumpang tindih yang dapat diatur) dan kami akan menyebut keduanya gabungan 400VAC, terlepas dari kenyataan bahwa tidak ada yang sengaja menghasilkan pada 400VAC!
Bergantung pada sensitivitas tegangan produk dan perbedaan dari nominal tegangan suplai aktual, mungkin tidak disarankan untuk menggunakan perangkat khusus 380VAC di Inggris atau perangkat khusus 415VAC di Daratan Eropa, dll. Misalnya, pasokan 415VAC dapat meningkat hingga 439.9VAC dan masih dalam toleransi, tetapi tegangan pengenal maksimum yang dijamin untuk produk 380VAC hanya 418VAC. Pasokan 380VAC dapat turun hingga 357.2VAC dalam toleransi tetapi tegangan minimum yang terjamin untuk kinerja yang benar dari produk 415VAC adalah 373.5VAC Ini dapat bekerja dengan baik dengan cara apa pun tetapi bisa juga, secara teknis, di luar spesifikasi peralatan dengan implikasi yang jelas . Produk 400VAC harus kompatibel dengan semua voltase pada rentang ini
Link copied. Please paste this link to share this article on your social media post.
Create your free account or log in to subscribe to the board - and gain access to more than 10,000+ support articles along with insights from experts and peers.